Di perjalanan saat naik motor, cuaca kadang tak secerah seperti yang selalu kita bayangkan. Bisa saja hujan, berawan atau hanya mendung. Saat diguyur hujan mungkin masalah orang yang tidak berkacamata lebih ringan daripada orang yang memakai kacamata. Hal itu bisa terjadi karena beberapa sebab yang akan dijelaskan selanjutnya.
Kesal, kata yang mewakili sanubari pengguna kacamata kalau lagi naik motor terus diguyur hujan alias kehujanan. Selain itu, mungkin kalian juga merasa tidak nyaman saat berkendara. Ada beberapa alasan yang membuat pemakai kacamata suka kesal + tidak nyaman kalau kehujanan saat naik motor, simak alasannya berikut ini!
Lensa Buram
Air hujan memaksa pengguna kacamata untuk mengendarai motor dengan sangat hati-hati. Pasalnya air tersebut kadang jatuh di lensa kacamata dan memburamkan penglihatan. Tentu hal tersebut berbahaya jika pengguna kacamata berkendara menggunakan motor. Penglihatan tidak jelas, sama seperti hubungan dengan dia. Saat kondisi seperti ini, pengendara harus ekstra hati-hati mengendarai motor. Kondisi buram kadang membuat pengguna kacamata kesal saat diguyur hujan karena penglihatannya tidak jelas.
Harus Mengusap Kacamata
Karena kondisi kacamata yang dipenuhi tumpahan air hujan, maka si pengguna harus setiap saat mengusap lensanya dengan tangan. Bukannya tidak bisa menggunakan lap kacamata, tapi karena kondisinya lagi berkendara yang membuat orang tersebut kesusahan dan ribet kalau mengusapnya dengan lap khusus kacamata. Misalnya kalau lap kacamata di simpan di dalam tas, mau lepas tangan dua dulu buat ngambil dan ngelap kacamatanya kan takut jatuh nyium aspal. Kondisi seperti ini kadang membingungkan pengguna kacamata.
Tidak Fokus
Selanjutnya, pengguna kacamata suka kesal saat diguyur hujan karena pikiran bisa saja tidak fokus. Saat tetesan air hujan hinggap di kacamatannya, permukaan lensannya sangat buram. Sehingga orang tersebut bisa saja tidak fokus di jalan dan merasa terganggu. Kondisi ini sangat membingungkan, karena mau kacamatanya dipakai atau dilepas, penglihatannya tetap akan buram. Tidak masalah buram saat kehujanan, asal jangan masa depan yang buram oke!.
Mata Gatal-Gatal
Selain lensa buram dan dipenuhi air hujan serta menyebabkan tidak fokus, kadang saat diguyur hujan pengguna kacamata suka kesal karena matanya atau di kulit sekitaran matanya gatal-gatal. Di saat kondisi tidak hujan biasannya sangat jarang mata gatal. Sebaliknya, saat diguyur hujan, kadang mata kita sering merasa gatal. Pengguna kacamata suka kesusahan menggaruk bagian yang gatal tersebut. tidak digaruk rasa gatal tersebut sangat mengganggu dan membuat kesal, kalau digaruk si pengendara harus sering lepas tangan satu. Bingung kan?
Nah, demikian mengapa pengguna kacamata suka kesal saat naik motor kehujanan. Mungkin sobat Samar juga merasakan hal yang sama. Lebih baik meneduh dulu saat kehujanan. Jangan dipaksaksain, karena sesuatu yang dipaksakan itu ujung-ujungnya suka berakhir dengan penyesalan. Daripada kesal di jalan mending nongkrong dulu di warung kopi sambil menikmati kehangatannya, itupun boleh dilakukan kalau sobat Samar lagi ada uang. Hehe.